Berkat Mikha, Gregoria Batal Pensiun dan Raih Medali Olimpiade 2024

Gregoria Mariska Tunjung sempat nyaris pensiun dari bulutangkis. Dicegah Mikha Angelo, tunggal putri itu lanjut bermain dan bisa dapat medali di Olimpiade 2024.

Gregoria baru saja meraih medali perunggu Olimpiade 2024. Pebulutangkis 24 tahun itu memastikan mendapat tempat ketiga di nomor tunggal putri bulutangkis, usai Carolina Marin mundur akibat cedera di semifinal.

Medali perunggu itu membuat Gregoria jadi pebulutangkis putri pertama Indonesia yang meraih medali di Olimpiade sejak 2008. Terakhir yang memenangkannya adalah Maria Kristin di Beijing.

Bagi Gregoria pribadi, medali perunggu menjadi raihan tertingginya sejauh ini. Setelah performanya disorot setahun terakhir, ia bisa menjawabnya di pentas Olimpiade 2024.

Cedera sempat membuatnya tidak bisa tampil maksimal dan kerap gagal di sejumlah turnamen, terutama Super 1000. Setelah menjuarai Spain Masters dan Japan Masters tahun lalu, Gregoria Mariska Tunjung menurun.

Dia cuma sekali lolos ke final Swiss Open, tapi dikalahkan Carolina Marin. Bahkan di tahun 2022, Gregoria tidak sekalipun meraih trofi dan cuma sekali lolos ke final Australia Open.

Baca juga: Tak Sia-sia Mikha Menemani, Gregoria Pulang Bawa Medali

Situasi tersebut sempat membuat Gregoria frustrasi dan nyaris berpikir pensiun. Tapi, kehadiran Mikha Angelo, tunangannya, bikin Gregoria tegar dan akhirnya terus berkarier sebagai pebulutangkis hingga ada di podium Olimpiade tahun ini.

“Cukup terbebani karena saya di bulutangkis tinggal satu-satunya wakil yang bisa dapat medali, bisa jadi motivasi mempersembahkan medali, dapat medali ini jadi kesenangan dan kebanggaan tersendiri,” ujar Gregoria menjawab pertanyaan detikSport dan sejumlah media dalam sesi jumpa pers di KBRI Paris, Senin (5/8/2024) sore waktu setempat.

“Dia (Mikha) selalu mendukung saya biar penampilan. Dua tahun lalu, saya di momen di antara lanjut main bulutangkis atau tidak, dia salah satu yang meyakini saya untuk percaya diri saya bisa melakukan lebih. saya punya Mikha di sini mensupport, bukan jadi distraksi, jadi merasa ada yang bantu.”

Setelah itu, Ketua KOI Raja Sapta Oktohari, menyambar dengan pertanyaan kapan keduanya akan naik pelaminan.

“Tunggu aja,” ucap Gregoria Mariska Tunjung singkat.

Medali yang dimenangkan Gregoria juga jadi pelipur lara untuk bulutangkis Indonesia di Olimpiade 2024. Sebab wakil-wakil yang lebih diunggulkan seperti Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gugur duluan sebelum capai semifinal.

Baca juga: Perjalanan Gregoria Mariska Dapatkan Medali Perunggu Olimpiade 2024

(mrp/yna)