Jakarta LavAni Allo Bank Siap Suguhkan Permainan Terbaik di Grand Final
Di grand final Proliga 2024, Jakarta LavAni Allo Bank Electric akan memburu gelar juara ketiga beruntun. Untuk meraihnya, permainan terbaik bakal disuguhkan.
Pertandingan Jakarta LavAni Allo Bank Electric melawan Bhayangkara akan tersaji di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (21/7/2024) besok. Duel ulangan final Proliga 2023 itu akan berlangsung pukul 19.30 WIB.
Manajer tim Jakarta LavAni Allo Bank Electric Ossy Dermawan berharap para pemainnya dalam kondisi sehat walafiat dalam menjalani pertandingan menentukan di Grand Final Proliga 2024 esok hari.
| Baca juga: Jadwal Lengkap Grand Final Proliga 2024: Putri Main Hari Ini, Putra Besok |
| Baca juga: Jakarta LavAni Allo Bank Siapkan Strategi Khusus di Grand Final Proliga |
“Dari latihan-latihan yang dilaksanakan di lapangan, kami hanya berharap semua pemain sehat walafiat dan sampai dengan pertandingan nanti semua bisa bermain untuk menyuguhkan permainan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia,” kata Ossy kepada pewarta.
Tidak hanya untuk pemain lokal, LavAni Allo Bank juga berharap pemain asing juga dapat mencapai peak perfomancenya terbaiknya, termasuk oppisite asal Italia Renan Buiatti. Renan sejauh ini disebut menunjukkan progres bersama LavAni Allo Bank.
“Kami paham bahwa di Proliga ini setiap tim ketika ada pemain asing ingin tampil lamgsung 100 persen. Tapi tidak dengan Renan,” kata Asisten Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank Electric Samsul Jais, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara.
“Kami beri arahan dan dia mempelajari bagaimana pola permainan LavAni, bagaimana pola permainan lawan. Harapan kami bahwa peak perfomance dia nanti pada tanggal 21. Kami sangat yakin sekali,” lanjutnya.
| Baca juga: Jadwal Jakarta LavAni Allo Bank Vs Bhayangkara Presisi di Final Proliga 2024 |
| Baca juga: Tak Ada Resep Ajaib, LavAni Allo Bank Modal Kerja Keras dan Doa |
Meskipun begitu, Samsul Jais tetap meminta pemain-pemainnya agar tetap waspada di di Grand Final Proliga 2024. “Bhayangkara tentunya mereka juga sering melawan kami. Lebih daripada berapa kali kami ketemu dan kami menang.”
“Saya yakin semua tim ingin menjadi yang terbaik pada suatu event. Tentunya bahwa ini semua sudah jadi bahan evaluasi masing-masing tim,” ujarnya.
“Tidak ada solusi lain bagi LavAni untuk memenangkan suatu kejuaraan. Semua hanya ditentukan lewat proses persiapan latihan. Artinya disiplin latihan, disiplin kualitas berlatih,” kata Samsul Jais mempertegas.